Kamis, 08 Mei 2014

Satuan Dari Besaran Pokok : Meter, Kilogram, Dan Sekon atau Detik

Sahabat Abdima,
Besaran panjang, massa dan waktu disebut besaran pokok, karena dari besaran ini dapat diturunkan besaran-besaran yang lain seperti gaya dan energi. Besaran pokok didefinisikan sebagai besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu. Satuan dari besaran pokok disebut satuan pokok.

Penggunaan berbagai macam satuan untuk besaran menimbulkan suatu kesukaran, alat ukur suatu satuan tertentu menjadi macam-macam, yang lebih menyulitkan lagi bahwa orang harus menyesuaikan diri terhadap berbagai macam satuan. Dengan demikian diperlukan menetapkan satuan standar besaran pokok. Syarat untuk membuat satuan standar yang berguna adalah praktis digunakan, mudah didapat, mudah dibuat ulang, dan tetap setiap saat.

Besaran dan Satuan

Maka seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan sejumlah penemuan oleh para ilmuwan, standar satuan terus berubah. Sebagai contoh, standar meter mengalami perubahan beberapa kali dimana yang digunakan sekarang ditetapkan pada tahun 1983 dan dianggap yang paling tepat sampai saat ini.

Satuan Pokok SI seluruhnya ada tujuh, yaitu seperti yang terlihat pada Tabel dibawah ini :

Besaran Satuan Simbol
Panjang meter m
Massa kilogram kg
Waktu sekon s
Kuat arus listrik ampere A
Suhu kelvin K
Jumlah zat mol mol
Intensitas cahaya
Candela
Cd
1. Meter
Batangan standar Prototipe Meter Internasional terbuat dari platinum-iridium. Batangan ini digunakan sebagai standard sampai tahun 1960, dimana sistem SI yang baru menggunakan pengukuran spektrum kripton(crypton) sebagai dasarnya. Pada tahun 1983, satuan meter yang berlaku didefinisikan berdasarkan kecepatan cahaya di ruang hampa.

Meter pada awalnya ditetapkan oleh Akademi Sains Perancis (Académie des Sciences) sebagai 1/10.000.000 jarak sepanjang permukaan Bumi dari Kutub Utara hingga Khatulistiwa melalui meridian Paris pada tahun 1791, dan pada 7 April 1795 Perancis menggunakan meter sebagai jarak resmi untuk panjang. Ketidakpastian dalam pengukuran jarak tersebut menyebabkan Biro Berat dan Ukuran Internasional (BIPM - Bureau International des Poids et Mesures) menetapkan 1 meter sebagai jarak antara dua garisan pada batang platinum-iridium yang disimpan di Sevres, Perancis pada tahun 1889.

Pada tahun 1960, ketika laser diperkenalkan, Konferensi Umum tentang Berat dan Ukuran (Conference Generale des Poids et Mesures/CGPM) ke-11 mengganti definisi meter sebagai 1.650.763,73 kali panjang gelombang spektrum cahaya oranye-merah atom kripton-86 dalam sebuah ruang vakum.

Pada tahun 1983, BIPM menetapkan meter sebagai jarak yang dilalui cahaya melalui vakum pada selang waktu 1/299.792.458 detik (kecepatan cahaya ditetapkan sebesar 299.792.458 meter per detik).Oleh karena kecepatan cahaya dalam vakum adalah sama di manapun juga, definisi ini lebih universal dibandingkan dengan jarak ukur lilit bumi atau panjang batang logam tertentu.

Oleh karena itu, jika batang logam itu hilang atau musnah, panjang meter standar masih dapat diulangi dalam laboratorium manapun. Selain itu secara teori dapat diukur dengan lebih tepat dibandingkan dengan ukuran yang lain.

2. Kilogram
Standar internasional untuk massa adalah sebuah silinder platina-iridium yang disebut kilogram standar. Kilogram disimpan di Lembaga Berat dan Ukuran Internasional, Sevres dekat Paris, dan berdasarkan perjanjian internasional memiliki massa satu kilogram standar ini. Satu kilogram adalah massa sebuah kilogram standar yang disimpan di The International Bureau of Weighs and Mea.

3. Sekon atau Detik
Detik atau sekon adalah satuan waktu dalam SI, dimana penentuan standarnya menggunakan frekuensi yang dipancarkan atom cesium setelah atom tersebut menyerap energi. Satu sekon didefinisikan sebagai selang waktu yang diperlukan oleh atom Cesium-133 untuk melakukan getaran sebanyak 770 631 192 9 kali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar