Minggu, 07 Juli 2013

Puasa Tahun ini Diperkirakan Tak Bersamaan, Tapi Lebaran Serentak


Umat Islam di Tanah Air diperkirakan tidak akan menjalani awal puasa Ramadhan tahun ini secara serempak. Namun lain halnya dengan lebaran atau perayaan Idul Fitri 1434 Hijriah.

Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ichwan Syam menyatakan, umat Islam Tanah Air kemungkinan akan merayakan Hari Raya Idul Fitri secara bersama-sama alias tidak ada perbedaan. 

”Puasa mungkin berbeda tapi kalau Idul Fitrinya peluangnya bersama-sama,” ujar Ichwan, Minggu (7/7). 

Namun jelas Ichwan, umat Islam seyogianya tidak mempersoalkan apabila terjadi perbedaan. Seperti halnya dalam penentuan awal puasa. Mengingat sambung dia, adanya perbedaan pernah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

”Tidak usah dimasalahkan (perbedaan).

Terlebih umat Islam Indonesia diyakini sudah cukup dewasa dalam menyikapi perbedaan tersebut. Ichwan menambahkan, terkait penentuan awal puasa sendiri, MUI akan turut serta dalam sidang Itsbat yang digelar Kementerian Agama (Kemenag).

Sebagaimana diketahui, potensi perbedaan dalam menjalani awal puasa kembali mengemuka. Pasalnya PP Muhammadiyah, salah satu Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Islam terbesar di Indonesia telah menetapkan tanggal 1 Ramadhan atau awal puasa pada Selasa (9/7) mendatang. Sementara mencuat kabar, Kemenag menjatuhkan keputusan tentang tanggal 1 Ramadhan pada Rabu (10/7). Namun menurut Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat ( Dirjen Bimas) Islam Kemenag, Abdul Djamil, penentuan tanggal 1 Ramadhan baru akan ditentukan pada sidang Istbat Pada hari ini, Senin, 8 Juli 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar